Sabtu, 28 Juni 2014

#1 Ramadhan 1435

Karena menulis membuat pemikiran menjadi rapi, karena kita harus membuat orang lain mengerti, maka saya mencoba menuliskan perjalanan Ramadhan kali ini 1435 H. Alhamdulillah, saya menyambutnya dengan antusias, alhamdulillah karena saya merasa ke antusian ini seperti pemberian Nya, karena sebelum-sebelumya saya juga sudah merasa bahwa ramadhan itu penting, tapi tidak pernah se antusias ini. Alhamdulillah.

Kemudian target ramadhan kali ini adalah :
1. Khatam 1 x Quran + Khatam Tafsir Ibn Katsir
2. Shalat Jamaah, datang 5 menit sebelum Azan

Khutbah Taraweh

Sambutan khutbah menerangkan banget kalo banyak kegiatan yang menfasilitasi kita untuk berbuat baik dan bermanfaat.

Kemudian ustadz menjelaskan mengenai kelebihan ibadah di bulan ramadhan, ibadah sunnah menjadi senilai 70 kali ibadah wajib, kemudian ibadah wajib menjadi 700, dan kemudian nilai ibadah puasa sendiri sangat-sangat besar. Hal ini mengingatkan saya bahwa memang pantas, jika orang yang menyadari keistimewaan ramadhan maka akan berharap sepanjang tahun adalah ramadhan

Ramadhan berarti pembakaran, pembakaran terhadap dosa, juga pembakaran terhadap perilaku buruk. Terpikir, bahwa memang manusia butuh pembiasaan untuk melakukan rutinitas, maka ramadhan saat untuk melatih kedekatan dengan Allah

Kemudian dibahas mengenai sebutan nabi tentang Bulan Ramadhan. Bulan ini adalah bulan ampunan, kemudian juga Syahrul Quran. Bulan kebersamaan muslim.

Pada saat puasa, adalah saat dimana doa tidak akan ditolak oleh Allah

Kemudian ibadah lain yang utama adalah sedekah. Sedekah yang paling utama adalah orang yang belum kaya dan ingin kaya namun dia tetap menyumbangkan hartanya

Tafsir Quran

Pada awal Surah Albaqarah ini, Allah membagi manusia menjadi tiga golongan, pertama adalah orang yang kafir, penjelasan pada orang kafir tidaklah panjang, karena mereka sudah jelas kafir. Sama saja bagi mereka engkau beri peringatan atau tidak. Hati mereka telah dikunci oleh Allah, maka kita tidak bisa berbuat lagi.

Nah, penjelasan yang cukup panjang adalah mengenai orang-orang munafik. Peringatan pertama terhadap mereka adalah sesungguhnya mereka tidaklah menipu Allah dan orang beriman, namun mereka telah menipu diri sendiri. Kemudian disambung dengan penjelasan bahwa di hati mereka ada penyakit.

Nah, apa tanda-tanda orang munafik ? Namun sebelumnya, untuk apa kita mengetahui tanda-tanda orang munafik ? Apakah untuk mengetahui apakah orang lain munafik atau tidak ? Nah, telah dijelaskan bahwa orang munafik adalah orang yang tertipu dengan diri mereka sendiri. Jadi, untuk  melihat diri kita sendiri !



Tidak ada komentar:

Posting Komentar